Ma' Terimakasih atas senyum yang menemani setiap langkahku Ku tauIni baru langkah kecil yang ku tempuhDan Kaulah yang ajariku untuk melangkah. Ma'Ku ingin tersenyum bersamamu lagiKu ingin kita terus tersenyum bahagia bersama Kau ajariku tersenyum saat bahagiaKau ajariku tersenyum saat dukauTawa kecilmu yang membuatku selalu bahagia Ma'Tunggulah aku ma'Aku ingin kau tauBahwa senyum kecilmu mampu… Lanjutkan membaca Ma’
Kategori: Puisi
Korbanku Tak Seperti Ibrahim KekasihMu
Allah.... Ayahku bukan Ibrahim yang rela mengorbankan putranya Dengan keteguhan hati menggorokan pisau ke leher buah hatinya Demi menaati perintahMu sebagai bukti ketakwaanya Allah..... Ibuku bukan Dewi Hajar yang rela mengorbankan putranya Menyerahkan putra tercinta untuk disembelih suaminya Dengan lapang siap berpisah untuk selamanya Allah.... Aku bukan Ismail, seorang putra yang taqwa Dengan tenang meyakinkan… Lanjutkan membaca Korbanku Tak Seperti Ibrahim KekasihMu
KU DATANGIMU
@Nasrul Arifin ku datangimu karena inginku milikimu ku tancap sedalam tekatku menujumu tapi sisi lain diri ini inginkan yang lain menuntutku menuju jurang angan menjauh dari harapan kemelut sebuah perselisihan ku datangimu karna inginku milikimu ku kerahkan apa yang ku mampu untuk apa yang kau mau ku tak ragu tentangmu tapi nafsu terus merajuk membujuk… Lanjutkan membaca KU DATANGIMU
Melati adalah Hati — Hastagdije
Melati itu masih wangi Meranggas namun tetap tumbuh, di sela belukar menancap duri Menengadahkan mekar ke langit, memohon akan cahaya mentari pagi Kuncupnya tak mau layu, enggan mati Tubuhnya terkulai, bangkit lagi. Tanah telah bujuk ia untuk menyerah Gagangnya patah, sarinya tumpah Kepalanya ia tegakkan, tak mau kalah Bebal memang, ia lupa tangkai dan ia […]… Lanjutkan membaca Melati adalah Hati — Hastagdije
Sendiri
Aku Berdiri Sendiri Tatkala kau lihat diri ini Hanya dengan mata tanpa hati Tengoklah diri ini Dengan segenap jiwa yang kau miliki Dan lihatlah diri ini Yang tak hanya sendiri Dia bersamaku Kau bersamaku Dan mereka bersamaku Dalam Jiwaku https://www.instagram.com/p/BkTdalxlpZH/
Home
Disini Tempat ini Semua dimulai Inilah mata air Sumber sungai mengalir Disinilah tanah Tempat bunga menyebar benih Dan tempat pijakan mereka tumbuh Inilah rumah awal senyumku merekah Inilah rumah Awal aku belajar melangkah Inilah rumah Tempatku menetapkan langkah Inilah rumah Tempatku merapikan kerah Inilah rumah Tempatku melepas lelah Inilah rumah Tempatku mengakhiri semua kisah
Bimbang
by : @sari Semua permasalahan Msih dalam angan yang bimbang masih terpikir tindakan akan berajalan Logika masih dalam ambang Rintih hati bergejolak tanpa henti Tersentuh akan nasihatnya Kurasa hati mulai terarah Namun, masih dalam pikir pnjang Mengevaluasi tak sekilat mata memandang Berprinsip dengan keyakinan Itupun bukan kesimpulan yang mudah
Lebur
sudah tak ingat lagi kapan mawar itu mekar apa lagi kuncup kini tinggal duri batang kering terbakar cahya telah redup layu tak tak bisa berdiri lunglai terkapar dan cukup musim semi tak kembali tanpa salam ia pergi berhambur meninggalkan batang penuh gelap tak ada air yang membelai mata air tak mengalir tak mampu tumbuhkan kuncup… Lanjutkan membaca Lebur
Sapi Perah
Masihkah Kita Resah Dengan Kasus Korupsi Yang mewabah Kalian Pasti Menjawab "iya kami Resah" Itu sebuah Kedustaan Celoteh Ketidak Puasan Kita Masih Bungah Dengan Lembaran Merah Dengan selembar kertas hak-hak kita dijarah Jangan salahkan pemimpin jika matamu sendiri belum mampu kau pimpin lembaran merah membuat matamu merekah terbuka lebar dengan gagah angka masih mengelabuhi pikiran… Lanjutkan membaca Sapi Perah
Topengku
masih tertempel dimuka topeng berparaskan gatot kaca lambang jiwa perkasa dengan mata arjuna tajam tembus cakrawala bersenyumkan monalisa sandikakan sebuah bahagia dan topeng hanyalah topeng penutup sejatinya wajah nyata dak aku sesungguhnya.. hanya aku yang tau Dan Yang Maha Tau
Ghozwat Al-Fikr 